Minggu, 27 Desember 2009

She Can award… but He Can Do…

Menonton acara ‘She Can Award’ yang disiarkan di salah satu televise swasta dan disponsori produk rumah tangga terkenal… mengingatkanku pada pepatah mengatakan “If You willing to Do, but the other people will not Do, then you will be able to Do, but another people Can’t Do”…
Pertama-tama ck…ck…ck..ck… buat mereka… jika sopan mengangkat kaki keatas…. Saya kasih empat jempol buat mereka…(jempol tangan dan kaki – maksudnya… tapi gimana dirinya kalo kakinya diangkat?) berarti bukan ‘empat’… ‘emprat’ jempol aja deh buat mereka (empat=keyen, emprat=keyren)… jadi ingat dengan almarhumah mama yang telah meninggalkanku lebih dari 25 tahun lalu… kayaknya kalo beliau masih ada… seorang anak memberikan award kepada mamanya diatas panggung disaksikan jutaan penonton seantero negeri yang sama kagumnya dengan mereka… keren banget tuh (hayalan tingkat tinggi – mungkin stadium 4)
Apalagi melihat apa saja yang telah mereka lakukan… spontan saya Tanya ke istri…
“Bund… kalo seandainya yang di atas panggung bunda gimana…?” tanyaku www.serius.com
(gak jawab cumin senyum doang…)
Makin bingung dengan apa yang istriku lagi pikirkan, karena energinya sudah terkuras setelah hamper seharian bersenang-senang dengan kedua anakku
“Gimana kalo najwa yang kasih award itu ke bunda…. Mau…” tanyaku www.makin-serius.com
(masih gak jawab… cumin tersenyum… tapi senyumnya tambah lebar)
Apalagi yang ada dalam benaknya yang sedikit belum terseka keningnya (biasanya pake ujung jilbabnya), mungkin alam pikirnya sedikitnya ada di atas panggung itu…
“emang… yang sudah bunda lakukan apa… biar bisa dapetin itu..” jawabnya (kena deh… jadi ikutan mikir)
“Bukan yang sudah… tapi apa yang akan bunda lakukan… sebagai orang yang apa adanya…” jawabku
(istriku
Sedikit mengeryitkan dahi… seperti biasa.. setiap menyerap perkataanku… mungkin dalam hatinya agak berpikir untuk berkata… sehingga hanya cukup mengernyitkan dahi)
“Kalo ayah apa yang akan dilakukan untuk mendapatkan itu?” Tanya istriku balik bertanya (jawaban yang mudah adalah balik bertanya – pelajaran 1)
Cukup membuatku berpikir selama beberapa menit… atau bahkan berjam-jam… karena berikutnya kami asyik kembali dengan menikmati tontonan.. (gak bijak juga kalo gak di jawab)
“sebenarnya kita tidak selalu berbuat karena satu hal, karena merekapun sebelumnya gak perah terpikir akan mendapatkan sebuah penghargaan, yang pasti mereka sebelumnya pasti berpikir akan melakukan apa supaya berguna untuk orang lain” jawabku…. (hualaah… serius stadium 6)
“wah kalo gitu mah, gak usah wanita atau pria… semua orang juga harusnya ada awardnya dong…” jawab istriku makinserius.blogspot.com
Ck…ck…ck bener juga nih istriku… gak pandang laki-laki atau perempuan… sehebat apapun yang telah dilakukan… pasti bermula dari sekecil apa yang telah mereka perbuat untuk orang lain…
Kadang kita membedakan kehebatan satu gender dengan gender lainnya… ke superior-an laki-laki… atau emansipasi dari wanita yang kerap dituntut semakin tinggi.. apapun itu.. pertanyaan sederhana…
Adakah Award di hatinya… yang akan menuntunnya menuju dorongan untuk melompat tinggi dan merendah kan hati…
Makanya acaranya bisa di tambahin tuh… bukan hanya “She can award” saja… tapi “She Can, and He Can Do” artinya tanpa pendamping atau orang lain mungkin mereka tidak dapat menjadi sesuatu…
Wah bersyukurnya saya memiliki mereka untuk bisa melakukan banyak hal…(kayaknya sih Cuma sedikit), belum tentu orang lain punya kesempatan yang indah untuk saling belajar walau hanya dari sebuah percakapan sederhana… dan tontonan mulia… kira-kira begitulah… akankah kita akan jadi tontonan mulia untuk orang lain… sehingga kita makin di muliakan oleh Sang Pemberi Kemulyaan…

Kamu dan temanmu itu.. ‘friendship’ atau ‘trendship’

Ada pepatah mengatakan “Tak kenal… maka tak sayang” ..(Kadang saya pelesetkan kepada siswa…”Kalo gak kenal… jangan coba-coba saying”)..
Nah sejauhmana pertemanan yang kamu jalin dengan temanmu… ‘friendship’ –kah… atau ‘trendhip’
Sebuah message mampir di facebook saya.. isinya singkat “Maksudnya”
Pertanyaan dimulai dari kekecewaan seorang teman dengan temannya yang lain, yang seringkali membicarakan yang kurang baik kepada orang lain… dan itu membuatnya merasa serba salah, dan serba gak enak di depan orang lain…
“Kenapa gak enak… ?” tanyaku (Kalo gak enak kasih kucing)
“masak sih teman begitu sih pak…” tanyanya
Ini sebenarnya bukan untuk di Tanya… tapi untuk di ingat.. seberapa dekat.. atau jauh perteman kita…
“Friendship itu apa sih pak…?” Tanya salah seorang siswa penasaran
“Kalian itu apa..?” balasku..(ini si bapak di Tanya malah balik nanya.. dalam hati mereka mungkin)
“Maksudnya..?” jawab mereka hamper serentak
“Seperti itulah kita bertanya tentang teman kita kepada diri kita sendiri… seberapa dalam kita mengenal diri kita di hadapan orang lain… dan peran kita kepada orang lain…” jawabku..
“Maksudnya…?” jawab mereka merasa tanda Tanya sebelumnya belum terjawab..
“Kebersamaan… satu tujuan.. atau mungkin yang lain yang menjadi kesepakatan antara kalian..” balasku berharap mereka mengerti
“Kayak pacaran gitu…” balas salah satunya
“Bukan, sahabat karib kan pak..” balas satunya lagi
“Maksudnya, Teman Tapi Mesra…” jawab siswa yang sedikit konyol sambil seketika mereka tertawa.. bersama-sama
“Kalau… temenan di fesbuk (facebook – maksudnya) gimana pak ?…” perempuan yang gila facebook sambil memegang Handset berfasiitas wifi.. yg selalu OL setiap saat… (pernah saya juluki miss update – karena sering mengupdate status pada saat jam pelajaran)
“Kalo gitu sama dunk.. kayak twiter… friendster.. dan sejenisnya “ jawab satunya lagi gak mau kalah..
Saya membiarkan berbagai pendapat dan komentar mereka berlalu lalang… hamper semuanya berpendapat… eitss ada satu kayaknya yg belum komentar…
“kalo kamu gimana..?” tanyaku sambil menunjuk wajah yang keliatan bingung mau komentar apa..
“bingung saya pak… soalnya gak ada yang mau temenan ama saya…” jawabnya datar (wah nih anak pesimistis banget yah)
“Ahh. Yang benar… kalo gitu kamu ngapain di sini ?” tanyaku (seketika yang lainnya bingung dengan lontaranku… takut temenya tersinggung)
“Ikut Aja…” balasnya singkat
“Nah itulah pertemanan… tanpa sadar kamu sudah punya teman disini… sudah punya orang-orang yang mau jadi teman kamu… apa lagi… “
“Tapi pak”… balasnya, (sambil saya tahan bicaranya)
“Tinggal kamu mau mengambi peran sebagai apa… pengikut atau yang di ikuti… bukan masalah keduanya… yang penting kamu ada… dan punya peran disitu… itulah ‘friendship’… dapat mengatasi setiap perbedaan menjadi pelangi yang indah…” terangku perlahan… khawatir gak nyambung lagi…
“ooo…” kampir berbarengan
“Berarti kita semua ini ‘friendship’ dunkz…” hamper berbarengan lagi
“Tergantung… seberapa dalam diri kita bisa menempatkan secara sesuai dengan peran penyeimbang.. antara satu dengan yang lainnya hingga persahabatan kalian bisa harmonis…” jawabku
“Kalo gak bisa gimana pak… kadang teman Cuma manfaatin kita doing… kadang teman gak pernah ngerti kita ketika kita sulit… kadang teman negerbut pacar kita… kadang teman cumin sering bikin kesel..” cerocosnya hampir tanpa putus
“tidak semua yang orang lain lakukan harus kita lakukan dengan cara yang sama pula… berarti kita sama buruknya dengan apa yang kita nilai terhadap mereka” jawabku
“itu namanya… teman makan pagar yah pak…” celetuk si konyol sekenanya (pagar makan tanaman mungkin maksudnya )
“Trendship’ namanya..” balasku
“Wah istilah baru nih…”
“Gak kok… kayak iklan-iklan… hanya sebatas kepentingan yang sama… selama menguntungkan, dan dapat mengikuti trend terbaru… dia ikut… kalo udah bosen di tinggalkan, kalo ada rasa baru yang jauh lebih menarik perhatiannya.. teman tersebut pasti gak ada… “ jawabku
“waw.. dapet ilmu baru nih… makasih pak…” jawab mereka serentak
“berarti kita ini ‘friendship’ bukan ‘trendship’… okay…” seru bereka bersama-2
Wah, senangnya menjadi bagian dari persahabatan mereka… semangat mereka… ‘friendship’ ataupun ‘trendship’.. yang pasti satu lagi yang saya ambil pelajaran dari mereka, sebenarnya saya jauh lebih belajar dari apa yang mereka jalani dengan ke alamiahan… tanpa rekayasa suka atau ketidaksukaan.. mudah-mudahan kebebasan berpikir mereka dalam menilai sesuatu dari berbagai macam cara dapat menjadi bekal keberhasilan di masa datang… akankah kita harus bayar mahal sebuah bersahabatan menjadi sebuah ‘friendship’ atau kita jual murah sebuah persahabatan hanya dengan sebuah ‘trendship’ tujuan sesaat, setelah itu kita harus mencari lagi teman… atau kita kembali menjual sebagian diri kita kepada orang lain demi sebuah persahabatan…
Bukankah ‘friendship’ itu lebih alamiah… dengan berbagai macam perbedaan itulah persahabatan semakin kuat… dengan permasalahan demi permasalahan yang diselesaikan dengan kepala dinginlah ikatan makin kuat… sadarkah kita apa sebenarnya yang telah mengikat kita semua.. mungkin bukan hanya sebagai sahabat saja… bahkan lebih dari itu

Selasa, 22 Desember 2009

Gerakan Anti ‘Kudis’ Akhir tahun…

Tahun ini baik secara kalender manapun tahun yang berat buat semua orang… karena semuanya kudu kerja keras untuk berubah… supaya menghasil buah, bagaimana menghasilkan buah yang ranum dan manis dalam hidup… maka perlu juga pohon yang sehat serta cabang yang kuat dan di topang akar yang kokoh menghujam bumi….. kata orang china. Dengan kalender imlek tahun 2560 adalah tahun kerbau… maka jadilah kerbau yang baik dan bermanfaat buat pemilik lahan dan petani yang berhasil… kata kalender masehi dengan system matahari tahun 2009, tahun perubahan untuk bangkit dari keterpurukan… Kata kalender Hijriah dengan system Bulan (Lunar) 1430. Banyak sekali kejadian penting dalam rangka perubahan dari yang kecil hingga yang besar…. Telah berlalu pergantian tahun 1430 hjriah… menjadi 1431.. berikutnya menyusul 2009 menjadi 2010 masehi, dan than 2560 menjadi 2561 Imlek, kira-kira apa yang sudah kita siapkan menyongsong tahun yang baru ini…
Sebesar apa yang akan kita rubah.. sebesar itu pula perubahan itu ada… sekecil apa yang kita lakukan… selangkah itu pula kita merangkak…
‘Kudis’ bukan lagi penyakit yang aneh lagi di derita oleh sekalangan siswa dan guru di sekolah kami…
Seakan memiliki kekuatan magnetis tarik menarik yang luar biasa.. dan daya tolak yang biasa saja…(ini mematahkan teori fisika… antara dua kutub magnet)
Ingin tahu rasanya… gatalnya bukan main… bukan hanya ada di bangku sekolah kami yang terbuat dari kayu saja…(walaupun terbuat dari kayu kualitas tinggi) ternyata menghuni juga ‘tungau’ sejenis kutu penyebab “kudis” di meja dan ruangan nyaman kami…
Mau tahu gejalanya… inilah kisahnya :
Jangan menyerah… jangan menyerah,.. ooo.. syukuri apa yang ada hidup adalah anugerah…
(reff. Lagu jangan menyerah d-massive berbunyi, tanda ganti jam pelajaran)
“Okeh anak-anak, hal luar biasa apa pelajaran hidup hari ini yang kalian dapat… mudah-mudahan bermakna untuk masa depan kalian” kata guru sambil mengepalkan tangan di samping dada (jarang sekali guru berkata seperti ini untuk menutup perjumpaan pelajaran)
“Okey sir… “ jawab anak-anak
“This Class is… Great … today.. kartu hijau buat kalian” (sebenarnya ada tiga pilihan kartu merah, kuning dan hijau untuk masing-2 kualitas kelas hari itu versiku)
“Thanks sir…” sambil keluar kelas…( ‘but’ mana guru selanjutnya kok belum datang… dalam hatiku)
Tapi ada kejadian yang unik disekolahku… guru itu ketika keluar kelas memiliki magnet yang kuat… karena ketika keluar siswanya ikut ketarik… tapi bukan menuju ruang guru tapi ada yang ketarik dan nyangkut di kantin, ada yang nyangkut di toilet atau di depan cermin maupun entah dimana (secara hokum fisika berarti sumbernya adalah du kutub yang berbeda… wah apa yang salah nih.. kalo kutubnya ternyata beda)
Beberapa menit setelah saya keluar ruangkelas dan kembali ke ruangan… ternyata medan magnet itu masih kerasa…
Pastinya harus dicari penyebabnya… ternyata adalah ‘kudis’ tadi…
Mereka tidak betah di kelas karena ‘kudis’-an, kursi mereka beratakan… sampah sisa makanan kadang di kolong meja pun menjadi penyebab ‘kudis’ makin menjadi-jadi… guru yang terlambat masuk kelas pun karena tidak betah dikelas yang banyak penyakit ‘kudis’ tersebut
“wah gawat nih kalian… guru kalian memang mempunyai daya tari yang tinggi… tapi apa pelajaran berikutnya tidak semenarik sebelumnya hingga kalian harus keluar walau sebentar” tanyaku masuk ke kelas yang belum ada gurunya
“Tidak pak…” (jawaban standar karena gak tau harus jawab apa)
“Penyakit ‘kudis’ kalian harus diberantas… bersihkan meja dan kursi kalian… sapu lantainya… dan bedaki badan kalian “ (siswa yanglainnya makin gak ngerti tapi sambil melaksanakan perintah kebersihan)
“Sudah bersih kelasnya…”
“sudah pak..”
“coba bapak periksa” (sambil mengangkat satu meja dan memiringkan meja seketika keluar beberapa sisa bungkus makanan berserakkan di lantai yang bersih tadi…
“seperti inilah … wajar kalo kalian ‘kudis’-an..” jawabku
“maksudnya pak… kita gak gatel kok”
“bapak yang jadi gatel lihat ‘kudis’ kalian”
KUDIS… KURANG DISIPLIN… plis deh… dah mau ganti tahun… ayo dunkz berubah sebelum terlindas…
Gak enak lagi ‘kudis’-an… bagaimana menyongsong tahun yang baru dengan perubahan dari yang terkecil… ayo berantas ‘kudis’ di sekolahmu… demi keberhasilan dan kebersihan hati kita masing-masing… gunakan cermin yang jujur untuk melihat kecantikan hati kalian… bersihkan tubuh kalian dari ‘kudis’

Hampir gak ada bedanya 'GURU' dengan 'JURU'

Kejadian ini sering saya alami atau beberapa guru yang lainnya....
setiap guru memang punya tanggung jawab membuka 'Kunci' ilmu yang ada disekitar untuk menjadi sesuatu yang bermanfaat buat masa depannya nanti... berarti dekat sekali pengertian 'Guru' dengan 'Juru'. ditinjau dari makna konotasi maupun denotasi pasti tetap dekat...
jika saya jadi 'Guru Ekonomi' berarti saya harus bisa jadi 'Juru Ekonomi'...
karena tanpa contoh anak-anak m ungkin saja tidak dapat menerjemahkan pengajaran seorang guru... aplikasinya justru adalah peran 'juru' tadi...
disini kisahnya adalah lebih dekat makna 'Guru' dan 'Juru' secara harfiah...
setiap guru bukan hanya sebagai 'Guru' saja tetapi juga sebagai 'juru' termasuk saya disini... karena sering kali setiap tanggung jawab saya ini menafsirkan seperti ini secara tidak langsung...
"permisi pak, saya mau pinjam kunci lab..." seru satu anak hendak mencari tugas lewat internet (emangnya saya Office boy, kalo ada perlunya ke saya minta kunci)
"Permisi pak, saya mau pinjam kunci perpustakaan, karena punya saya ketinggalan..." seru seorang pustakawan sekolah (gak habis pikir... padahal 'kunci' itu senjata beliau)
"Permisi Pak, Internet Mati.... saya mau online.." seru salah seorang guru.. melihat suasana belajar tidak lagi sehangat dunia maya (waduh... boleh juga nih sekalian updat status...)
"Maaf Pak.. di labkom listriknya mati..." tulis salah seorang siswa lewat sms ke handphone saya (emangnya saya bagian sarana prasarana... perbaikan listrik)
"Pak, Kunci labkom ada di siapa... ?" seru seorang siswa sambil bingung (karena kemarin saya memberikan ke dia dan belum kembali ke saya lagi)
seketika itu agak kesal... marah... karena memangnya urusan saya hanya 'kunci'... kalo emang iya... berarti saya lebih dekat sebagai "JURU" di banding "GURU"... yaitu 'JURU KUNCI..."
dipikir-pikir lagi... jadi lucu aja... dan saya nikmati sebagai suasana yang sensasional..

Rabu, 16 Desember 2009

waktu yang berharga

Seperti biasa Rudi, kepala cabang di sebuah perusahaan swasta terkenal terkemuka di Jakarta, tiba di rumahnya pada pukul 9 malam. Tidak seperti biasanya, Imron putra pertamanya yang baru duduk di kelas 2 SD membukakan pintu. Ia nampaknya cukup lama menunggu.
“Kok, belum tidur?” sapa Rudi sambil mencium anaknya. Biasanya, Imron memang sudah lelap ketika ia pulang dan baru terjaga ketika ia akan berangkat ke kantor pagi hari.
Sambil membuntuti sang ayah menuju ruang keluarga, Imran menjawab, “Aku menunggu ayah pulang. Sebab aku mau tanya berapa gaji Ayah?”
“Lho, tumben, kok nanya gaji Ayah? Mau minta uang lagi ya?”
tanya Rudi. “Ah, enggak. Pengen tahu aja yah”
“Oke, kamu boleh hitung sendiri. Setiap hari Ayah bekerja sekitar 10 jam dan dibayar Rp 400.000 dan setiap bulan rat-rata dihitung 25 hari kerja. Jadi gaji Ayah satu bulan berapa?”
Imron berlari mengambil kertas dan pensilnya dari meja belajar, sementara ayahnya melepaskan sepatu dan menyalakan televisi. Ketika Rudi beranjak menuju kamar untuk berganti pakaian, Imron berlari mengikutinya, “kalau satu hari ayah dibayar
Rp 400.000 untuk 10 jam, berarti satu jam ayah dibayar Rp 40.000 dong,” katanya
“Wah pinter kamu. Sudah, sekarang cuci kaki, bobok” perintah Rudi.
Tetapi Imron tak beranjak. Sambil menyaksikan ayahnya berganti pakaian, Imron kembali bertanya,
“Ayah aku boleh pinjam uang Rp 5.000 nggak?”
“Sudah nggak usah macem-macem lagi. Buat apa minta uang malam-malam begini? Ayah capek. Dan mau mandi dulu.
Tidurlah!”
“Tapi, Ayah…” Kesabaran Rudi habis. “Ayah bilang tidur!” hardiknya mengejutkan Imron. Anak kecil itu pun berbaik menuju kamarnya. Usai mandi, Rudi nampak menyesali hardikannya. Ia pun menengok Imron di kamar tidurnya. Anak kesayangannya itu belum tidur. Imron didapatinya sedang terisak-isak pelan sambil memegang uang Rp 15.000 di tangannya. Sambil berbaring dan mengelus kepala bocah kecil itu, Rudi berkata, “maafkanlah Ayah, nak. Ayah sayang Imron. Buat apa sih minta uang malam-malam begini? Kalau mau beli mainan, besokkan bisa jangankan Rp 5.000, lebih dari itu pun ayah kasih.”
“Ayah, aku nggak minta uang. Aku pinjam. Nanti aku kembalikan kalau sudah menabung lagi dari uang jajan selama minggu ini”
“Iya, iya, tapi buat apa?” tanya Rudi lembut. “Aku menunggu ayah dari jam 8. aku mau ajak ayah main ular tangga. Tiga puluh menit saja. Ibu sering bilang kalau waktu ayah itu sangat berharga. Jadi, aku mau beli waktu ayah. Aku buka tabunganku, ada Rp 15.000. tapi karena ayah bilang satu jam ayah dibayar Rp 40.000,maka setengah jam harus Rp 20.000 duitkukurang Rp 5.000. makanya aku pinjam dari Ayah,” kata Imron polos. Rudi terdiam.
Ia kehilangan kata-kata.
Dipeluknya bocah kecil itu erat-erat.

black on backwall... seperti apa harga waktu mu untuk membuat sesuatu yang hebat... syukur-syukur dapet Black Innovation award... bayarlah walaupun cukup mahal... yang pastinya tidak semahal ketika kalian muncul dalam black in news berikutnya...

TERNYATA AYAH ITU MENAKJUBKAN!

Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

Ayah hanya menyuruhmu mengerjakan pekerjaan yang kamu sukai.

Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

Ayah selalu tepat janji! Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman, meskipun ajakanmu untuk pergi memancing sebenarnya lebih menyenangkan.

Ayah akan tetap memasang kereta api listrik mainanmu selama bertahun-tahun, meskipun kamu telah bosan, karena ia tetap ingin kamu main kereta api itu.

Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu), tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti mengapung di atas air setelah ia melepaskanya.

Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

Ayah mungkin tampak galak di matamu, tetapi di mata teman-temanmu dia tampak lucu dan menyayangi.

Ayah sulit menghadapi rambutnya yang mulai menipis....jadi dia menyalahkan tukang cukurnya menggunting terlalu banyak di puncak kepala (*_~).

Ayah akan selalu memelihara janggut lebatnya, meski telah memutih, agar kau bisa "melihat" para malaikat bergelantungan di sana dan agar kau selalu bisa mengenalinya.

Ayah selalu senang membantumu menyelesaikan PR, kecuali PR matematika terbaru.

Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup.

Ayah benar-benar senang membantu seseorang... tapi ia sukar meminta bantuan.

Ayah terlalu lama menunda untuk membawa mobil ke bengkel, karena ia merasa dapat memperbaiki sendiri segalanya.

Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..." tidak terlalu mengecewakan" (^_~). Ayah akan sesumbar, bahwa dirinyalah satu- satunya dalam keluarga yang dapat memasak tumis kangkung rasa barbecue grill. (*_~).

Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

Ayah sangat senang kalau seluruh keluarga berkumpul untuk makan malam...walaupun harus makan dalam remangnya lilin karena lampu mati.

Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

Ayah percaya orang harus tepat waktu. karena itu dia selalu lebih awal menunggumu di depan rumah dengan sepeda tuanya, untuk mengantarkanmu dihari pertama masuk sekolah

AYAH ITU MURAH HATI..... Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang
kamu butuhkan.... .

Ia membiarkan orang-orangan sawahmu memakai sweater kesayangannya. ....

Ia membelikanmu lollipop merk baru yang kamu inginkan, dan ia akan menghabiskannya kalau kamu tidak suka.....

Ia menghentikan apasaja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

Bahkan dia akan senang hati mendengarkan nasehatmu untuk menghentikan kebiasaan merokoknya.. ..

Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

Ayah akan berkata "tanyakan saja pada ibumu" ketika ia ingin berkata "tidak".

Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

Dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika anak lelakinya kepregok menghisap rokok dikamar mandi.

Ayah mengatakan "tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu persis seperti caranya....

Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

Ayah mengira seratus adalah tip..; Seribu adalah uang saku..; Gaji pertamamu terlalu besar untuknya...

Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya, dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis). Ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster... tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.

Kalau tidak salah ayah pernah berkata :" kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu,jika kau ingin mendapatkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

Untuk masadepan anak lelakinya Ayah berpesan: "jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

Dan Untuk masadepan anak gadisnya ayah berpesan: "jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

Ayah bersikeras,bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu....

Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....

Dan terpenting adalah... Ayah tidak pernah menghalangimu untuk mencintai Tuhan, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar kau dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaimu karena cintaNya.

Dan untuk semua yang sedang merindukan Ayah,
ssssssssttt. ..! Tau gak siii? Ternyata ayah itu benar-benar MENAKJUBKAN

black on backwall reader... siapa yang punya ayah seperti ini... saya yakin black community lainnya pasti black in news ama kisah ini... sedingin black menthol yang kalem rasanya

Teman-temanku Luar Biasa (Kenangan - Masa Remaja)

Masa remaja buat sebagian besar orang adalah masa yang indah…. Masa transisi…perubahan dari anak-anak menuju dewasa…. Kami menyebutnya sebagai masa inkubasi dalam sebuah proses metamorfosa kehidupan kami ketika kami dipaksa untuk mengambil keputusan yang tidak sesuai dengan kehendak kami…. Ketika disekeliling kami menganggap kami adalah pemberontak atas eksistensi yang tak tertampung… kami buat suatu oposisi diseberang system yang sudah tertata rapih…. Kami berlindung atas kemampuan tak berdasar…. Kami melakukan terobosan yang melawan arus evolusi…. Bahkan kami kadang membenturkan diri kami dalam tembok ketidak tertataan yang terorganisir…. Kami lebih memilih mulia di jalur non-formal… kami nyaman dengan ketersembunyian…. Hingga suatu saat menjadi suatu ledakan BUUUMM…
Diantara kami ber-enam hanya satu orang yang lolos UMPTN
Ternyata kami bukanlah sehebat yang telah kami lakukan… ternyata kami bukanlah apa-apa… ternyata…. Hanya sebuah kegagalan dalam mengores cita-cita yang kami dapat…. Kami hanyalah sekumpulan orang yang tidak memiliki arti pada saat itu…. Mimpi kami hancur dengan sebuah keterlelapan pada tidur yang berkepanjangan….
Ternyata Ledakan itu membangunkan kami dari ranjang yang nyaman…. Segera harus kami rubah haluan bahtera ini agar tidak karam…. Kusembunyikan diri yang tak berarti… ditengah eksplorasi keangkuhan diri….
Suatu hari kami berkumpul untuk mengikrarkan sebuah perubahan diri kita untuk dapat membuktikan kepada mereka bahwa kami juga dapat berarti seperti yang lainnya…. Sejak saat itu kami lakukan hal-hal yang dapat bermanfaat untuk orang lain… Forum yang kami buat sebagai wadah curhatnya remaja hotlinenya sudah di tutup… Organisasi yang membesarkan kami dan membuat kami memiliki jaringan pelajar lain sekolah dan daerah pun sudah kita tanggalkan…. Yang ada hanyalah sebuah tanda Tanya atas keterlenaan selama waktu yang kami habiskan…. Tanah lapang tempat kami mengucurkan keringat karena olahraga atau di hokum gurupun telah sunyi… sudut kantin tempat kami diskusipun telah kami tinggalkan (walaupun masih terukir nama kami disitu- RETAK Was Here)

Sekarang…
Baru Aku sadar ditengah kesepianku…. Ternyata aku tidak sendiri…. Komitmen itu yang membuat kami sampai saat ini berdiri tegak… komitmen itu yang membuat perubahan konsistensi perencanaan hidup… komitmen itu yang membuat potongan jiwaku tetap utuh…. Merekalah yang mempersatukannya…. Ditengah kekhilafan ini ternyata kegagalan membuatku lebih hidup….(Alhamdulillah)… kegagalan masa lalu ternyata membuat aku kuat… walau pada awalnya aku tidak bisa menerimanya….(karena aku tidak pernah gagal sebelumnya)
nah... black community... apa yang bisa kita ambil dari black news berikut ini... serukah masa lalu kita untuk di tulis

Teman-temanku Luar Biasa (Kenangan - Masa Kecil)

Aku Hanyalah seorang biasa yang sepanjang hidupku dipenuhi orang-orang yang menemani hidupku yang begitu luar biasa…. Kesederhanaanlah yang membuat mereka begitu luar biasa… kasat mata kadang tak menampakkan hal-hal luar biasa itu… tapi hati nuranilah yang menuntun kita untuk membuatnya menjadi luar biasa…
Masa kecilku dipenuhi dengan sukacita… mereka menanam kebersamaan itu begitu berharga dan kesendirian itu begitu beku… semuanya kita lakukan sama-sama… mulai dari hujan-hujanan… mencari ikan atau udang bahkan belut di selokan yang dulu masih jernih dan banyak ikannya… bahkan kadang kita juga memakannya… mandi di kolam pak lurah atau membersihkan diri di kali sehabis main bola… ketika kami lapar… kami pulang kerumah masing-masing untuk mengambil makanan yang biasa kami makan, kami lakukan secara bersama-sama di belakang rumah kami, sebuah komplek perumahan (Dulu Perumnas Depok Utara) diantara belakang dan samping rumah kami di pisahkan oleh gang kecil yang kadang kala dilewati tukang minyak atau tukang abu gosok bahkan tukang perabot dapur atau sol sepatu dan tempat balapan sepeda (Sekarang hanya tukang sampah atau gas keliling), disnilah markas kami…. Kalau sekarang Aku memaknainya sebagai markas kehidupan…. Karena disnilah kami hidup bukan dibalik tembok kuat diantara gang rumah kami…. Kami lukis sebuah kertas cita-cita… kebanyakan diantara kami senang dengan kekuasaan… karena latar belakang keluarga kami adalah orang-orang yang sukses dengan kemulyaan kedudukan dunia… kertas kami warna-warni dan kami tempelkan di dinding belakang rumah kami sebagai tanda keberadaan kami bahwa kami adalah penguasanya…. Kami juga suka melakukan hal-hal yang menurut orang dewasa tidak lazim…. Mencuri buah yang pemiliknya pelit menjadi target kita dan setelah hasil dikumpulkan kita bagikan kepada pengemis (Kayak Robin Hood?!@#)... Ketika bermain Polisi dan maling… banyak diantara kami lebih suka menjadi maling… karena lebih bisa berbuat dan berkuasa atas sesuatu…. Ketika bermain Gestapu (G 30 S/PKI – ini gara-gara drama di sekolah dalam rangka meningkatkan semangat nasionalisme) kami berebut untuk menjadi PKI…. Karena dapat berkuasa dan berbuat sesuai dengan kehendak kita (bahkan kita bisa menyiksa rekan kita)… ketika membuat pekerjaan seni lukis pemandangan…. Kita membuat lukisan pemandangan dengan cara yang radikal (ketika itu…) dengan cara melukis pakai jari tangan dan goresannya pun radikal…. (akan tetapi guru Kami menilai karyaku terbaik disekolah katanya inilah POINTELISME)… walau aku lama untuk mengertinya…. Ketika kebersihan itu begitu indah…. Coretan temboklah tempat aktualisasi diri kami untuk menunjukkan nama kami ada diantara tulisan lainnya….(walau kadang tulisannya jelek)… ketika yang anak-anak seusia kami lainnya takut kepada hantu…. Kami sehari-hari bermain di kuburan meskipun hanya sekedar memanjat setinggi-tingginya pohon jambu mete atau pete dan mengumpulkan sebanyak-banyaknya…(walau kita kadang membuangnya lagi karena tidak begitu suka dengan rasanya)… kami punya satu orang yang kami anggap sebagai bos… semua harus tunduk pada perintahnya…. Ketika bos katakana jangan temani… maka semuanya mengamini dengan memusuhi… jika bos berhalangan atau pergi berlibur… maka tidak lupa beliau menitipkan kepemimpinannya kepada yang lainnya…. Yang penting jangan ada kepemimpinan yang kosong… mesjid menjadi alasan kami untuk bisa keluar hingga malam hari walau kadang mengganggu yang benar-benar ingin belajar mengaji….(Karena sok… sudah lebih bisa)…
Berbagai macam hal-hal negatif itu pada saatnya adalah sesuatu peringatan untuk memisahkan pertemanan kami…. Tapi orangtua kami begitu moderatnya mempersatukan kami… dengan berbagai macam alasan untuk tetap berteman walau kadang meresahkan mereka…. Akibat perilaku kami yang berbeda dengan anak-anak lazimnya….
Sekarang….
Jarak memang tak membuat kami jauh… kita sudah sama-sama berkeluarga… kita sudah sama-sama meninggalkan Markas Kehidupan kami… Kitapun juga sudah sama-sama meninggalkan seorang Nenek yang sudah janda di tinggal lama oleh suaminya… bahkan diantara kami ada yang di tinggalkan keduanya…. Akan tetapi gang di belakang rumah kami masih berdiri kokoh… walau sekarang sangat tertata rapih dan nyaman untuk duduk santai aku dan istri dan kedua buah hatiku ketika berlibur kerumah orangtuaku… bekas tulisan di tembok basah dengan paku sehingga membuat ceruk bentuk tulisan saat kami mengikrarkan diri disini… tertanggal 10 Desember 1988…. Bearti sudah tepat 20 tahun tulisan ini masih ada (Aku juga heran kok tetap luput dari renovasi) sebuah bangku semen bekas cucian piring jaman dahulu (Dari batu Granit buatan/ teraso) yang tak terpakai di cor dengan semen di belakang rumahku disampin bekas pompa tangan yang tinggal sisa lubang yang tak terpakan lagi…. Pohon yang dulu rindang sudah berganti beberapa generasi… sekarang hanyalah susunan pot plastic berisi tanaman hias (karena ibuku senang menanam tanaman hias)
Akan tetapi… makna kehidupan dari Markas yang telah kami bangun ketika itu membuat kami bebas untuk berpikir… berkreasi… berpendapat… berani… pantang menyerah…. Bisa menhadapai masalah sulit… tegar… sederhana… setia kawan…. Siap memimpin dan dipimpin… amanah…
Hikmah
Ternyata hal-hal buruk menurut orang belum berarti menjadikan kita memiliki sifat-sifat buruk, ada hal terpenting yang tidak pernah terlupakan oleh orangtua kami yang rata-rata sudah menyempurnakan agamanya dengan Haji, yaitu hakekat diri yang memiliki Fitrah untuk kembali pada yang maha membuat dan menggerakkan langkah kita….
Tidaklah penting berbagai macam keburukan yang telah kita lakukan… yang terpenting adalah perjalanan kehidupan sesuai dengan kehendak Pencipta… agar Sang Pencipta Ridho terhadap apa yang telah kita lalui sebagai proses pembelajaran

black... on back wall punya black communty yang susah dicoret dalam black in news... susah banget sampai semuanya harus di kenang...

muridku luar biasa....

Sungguh Berbahagia diantara mereka….
Salah seorang muridku memiliki kekurangan Fisik yaitu memiliki ketidakmampuan berdiri, setiap dia berjalan harus dibantu dengan pendamping yang menuntunnya di sertai alat penopang berjalan, rasanya untuk berdiri saja membutuhkan energy yang sangat banyak… apalagi berjalan…
Akan tetapi ketika Aku melihatnya pertama kali… Ada yang luar biasa dalam dirinya… sebuah sunggingan senyum datar tidak menyurutkan niatnya untuk mengikuti tes masuk sekolah ini yang katanya sekolah unggulan, Ketidakmampuannya bukan berarti dia harus diperlakukan secara Luar biasa… TIDAK… Aku menganggapnya Sama dengan yang lainnya… anak-anak yang mempunyai hak yang sama
Berbagai Cibiran atas ketidakmampuanyapun tidak terlihat diantara teman-temannya yang lain, justru kepedulian yang mereka tunjukkan sebagai rasa cinta yang mendalam. Berbagai aktifitas belajarpun tidak surut dilakukan… keberanianpun tidak lekang menopang tubuh lemahnya…
Suatu hari.. ketika pembelajaran berlangsung… setiap siswa harus mempresentasikan tentang Sebuah Perangkat Teknologi Informasi dan Komunikasi. Sengaja Aku ciptakan siapa yang berani tampil terlebih dahulu…. Ternyata dari deretan bangku paling depan… diantara acungan tangan puluhan siswa lainnya muncul salah satu acungan terrendah…. (Karena yang lainnya mengacungkan tangan sambil berdiri)
Setelah itu saya persilahkan dirinya untuk memulai Pertandingan…. Ya sebuah pertandingan luar biasa untuk mengalahkan segala kebelengguan diri…
“Ya… kamu…” kataku.
“Siap Pak…” jawabnya
“Tentang apa yang akan kamu presentasikan?” tanyaku
“Tentang Komputer pak” jawabnya
Klimaks pertandingan….
“Kamu akan mempresentasikanya dengan berdiri atau duduk” sebuah pertanyaan yang mengandung toleransi mengingat keterbatasan yang dimilikinya, walaupun yang lain Aku persilahkan untuk tampil di depan kelas
“Terserah bapak… menyuruh saya Duduk atau Berdiri” jawabnya
Sebuah sambutan yang sama sekali tidak Aku sangka… dengan Niat bersih… semata-mata untuk memberikan kemampuan pada dirinya…
“Kalau begitu… kamu bias menjelaskanya berdiri, cukup di depan mejamu….” Jawabku, hal ini pasti penuh resiko karena jika dia tidak kuat menopang tubuhnya pasti akan jatuh dari posisinya berdiri…
Akan tetapi perlahan dia berdiri… dengan bertopang pada satu tangan di meja, karena satu tangan lainnya sibuk digerak-gerakkan… satu detik… dua detik… hingga Aku sendiri tidak menghitung jumlah detiknya lagi karena mungkin lupa karena begitu terpana pada pandanganku… kedua kakinya gemetar… tangan satunya juga ikut gemetar… kata-katanya terbata-bata karena energinya untuk suara harus dia distribusikan dengan baik kepada tangan dan kaki serta mulut dan otaknya.
Ruangan yang semula ramai seketika itu pula hening tertegung melihat pelajaran hidup yang di tampilkannya… hingga kalimat terakhirnya selesai di ucapkan… ruangan masih hening…. Aku Berdiri dari tempat Dudukku….
“Silahkan Berdiri… dan Berikan Tepukan….”
Untuk beberapa saat ruangan ramai oleh tepukan semangat anak-anak….
“Ada Pelajaran Berharga hari ini untuk bapak… jika Dia Bisa… dengan segala keterbatasanya… pasti yang lainnya juga bias untuk melakukannya…”
“Siapa berikutnya yang BIsa tampil ke Depan?”
Seketika itu pula seluruh siswa mengangkat tangannya dengan gaduhnya……

black on backwall reader... inilah black community kami... murid-2 yang luar biasa... mudah-mudahan bisa jadi black in news yang menarik untuk jadi pelajaran buat kita semua

ada apa dengan mu

Ada apa denganmu?.... apa yang sedang terjadi… saat ini… adalah suatu kondisi yang telah kita pilh kemarin… hingga kita seperti sekarang ini…., coba ingat-ingat perbuatan apa yang telah kita lakukan sehingga kenyataan hidup kita saat ini seperti yang kita rasakan sekarang… setiap kejadian pasti memiliki hikmah selama kita dapat menjadikannya sebagai pelajaran… inilah kenyataan hidup kalian… seperti yang terjadi saat ini ….
Ada apa denganmu?... sehingga semuanya dapat terjadi… sadarkan diri kita bahwa ini semua adalah sebuah keputusan yang telah kita ambil, jalan yang telah kita pilih, bahkan sebuah kesalahan yang telah kita sesalkan…
Ada apa denganmu?... ada yang hilang pada diri kalian… tidak seperti yang telah saya lihat sebelumnya… sebuah semangat… sebuah harapan… sebuah kreasi… sebuah cita-cita… sebuah keceriaan… sebuah mimpi… sebuah cinta… atau entah apa…. Hanya diri sendiri yang tahu jawabannya…
Ada apa denganmu?... jawablah dengan hati… bebaskan segala yang membebani… jadilah seseorang yang jujur atas diri sendiri…. Hati kita tidak pernah berdusta terhadap apa-apa yang telah kita lakukan… hati kita tidak pernah ingkar terhadap janji-janjinya…. Hati kita selalu menuntun kemana langkah menuju kebenaran… hati kita akan tetap kokoh meski diri ini rapuh… mari gerakkan hati ini untuk kembali pada fitrahnya… fitrah orang-orang yang ikhlas menerima segala sesuatu yang maha benar… fitrah orang-orang yang siap menuju perubahan… fitrah orang-orang yang bergerak maju menuju keberhasilan… fitrah orang-orang yang mencapai kesuksesan hidup…
Ada apa denganmu?... sampai hari ini…. Terhadap semua yang telah kita lakukan…
Ada apa denganmu?.. hingga kita malu mengakuinya….
Ada apa denganmu?... hingga kita enggan jujur pada diri yang rapuh ini…
Ada apa denganmu?... hingga kita sampai saat ini tidak kembali pada fitrahnya…
Ada apa denganmu?... hingga kita saat ini terlelap dalam tidur yang panjang…
Ada apa denganmu?... hingga membiarkan diri kita tetap merasa tidak mampu…
Ada apa denganmu?... hingga kita merasa bebas dari segala macam bentuk aturan…
Ada apa denganmu?... hingga kita melewatkan banyak kesempatan….
Bangkit… dan berdiri kokoh… persaksikan bahwa Kalian adalah orang-orang yang menghendaki perubahan… orang-orang yang ingin mencapai puncak kesuksesan… orang-orang yang menyesali segala kesalahan sebagai sebuah sejarah masa lalu… orang-orang yang memiliki komitmen untuk berubah kearah yang lebih baik….

Syarat Perubahan :
Setiap perubahan membutuhkan ikatan…. Keteraturan… inilah yang membuat kita senantiasa terjaga dari kekhilafan… kealpaan dan kedustaan… mari kembalilah merenungi tulisan langit ini sebagai bukti bahwa kita adalah seorang abdi… bahwa kita adalah seorang yang tunduk kepada segala bentuk kebenaran…

ayo black community... siapa yang mau berubah...black in news akan menjadikan kita hidup lebih baik... dan black mentol akan mendinginkan rasa hati kita

Selasa, 15 Desember 2009

Gerakan anti ‘kurap’ di sekolah

Satu lagi penyakit yang enggak enak dan gak elit disebut apalagi dirasakan… ‘kurap’ seperti apakah itu…
Kesekian kalinya setiap ujian kita kerepotan sekali menangani anak-anak yang mengalami penyakit ‘kurap’… kalo di Tanya setiap siswa yang terkena ‘kurap’ ada saja alasannya…
Rasanya melihat mereka ‘kurap-an’ aja gak enak… tapi kok mereka asyik-asyik aja yah… ‘kurap-an’
“apa alasan kamu?”
Siswa 1: datang terburu-buru rambut basah, rambut gak sempat disisir “Antri mandi pak…” (mungkin dia mandinya di kamar mandi umum kali yah)
Siswa 2: datang dengan muka masih mengantuk, sedikit pucat dengan muka sedikit tenang “Gak ada yang bangunin saya pak..” (ya iyalaah waktu tidur mana sadar kalo udah di bangunin)
Siswa 3: datang sambil tertunduk baju sedikit lecek, tas tipis “Gak ada yang nyuci dan seterika baju di rumah pak..” (ini pelajar atau jangan-jangan bisnis laundry)
Siswa 4: Badan besar jalan lambat senyum sambil garuk kepala “Gak ada baju lagi pak…” (haaah… ini yang di pake apa.. yang kemaren di kira serbet kali)
Siswa 5: sedikit senyum sambil kedip-kedip matanya, “Baju saya ilang pak.. ” (mungkin ada yang ngefans ama kamu…atau sekolah kita)
Siswa 6: badan bau, jalan lemas gontai “Kaos kaki saya basah kehujanan kemarin..” (emang berapa sih harga kaos kaki layak pakai)
“ya sudah… sekarang bapak jadi ikutan gatal ngelihat kalian… yang ‘kurap’… gak boleh ujian… pulang… ganti yang bikin gak enak supaya bisa ikut ujian susulan…”
Siswa : “maafin aja deh pak…”
“gak ada maaf lagi… penyakit ‘kurap’ kalian sudah parah”
Mudah-mudahan mereka sadar kalau selama ini mereka terkena penyakit ‘kurap’
“kalian tuh nyaman dengan ‘kurap’ yang kalian derita”
Siswa : “KURAP” ?
“Iya… ‘KURANG RAPIH’…mau sampai kapan… bapak saja gatal ngelihatnya… masak kamu nyaman saja sih.. Pokoknya mulai hari ini gak ada lagi yang ‘kurap-an’”
Sambil tertunduk mereka harus merelakan jam pertama tidak ikut ujian

untuk black community jangan sampe jadi 'black list' di lingkungan kalian... jadilah black in news... karena melahirkan prestasi yang bagus seperti orang-orang di Blackinnovationawards

penyakit ‘kudis’ di sepanjang jalan tajur

penyakit ini paling amit-amit di derita oleh orang umum.. karena memang gak enak banget rasanya (katanya) gatel.. duduk gak enak… diri juga gak enak… tapi ini terjadi dalam perjalanan pulang dan pergi saya menuju tempat kerja.. kebayang kan rasanya
bermula dari tiga bulan belakangan ketika jalan raya tajur mulai di keruk dan akan di cor beton..
jalan sepanjang 3 kilo meter itu gak enak banget dilewati .. terlebih kendaraan roda dua yang ukuran ekonomis seperti motor saya.. tidak sedikit yang tidak mengenal medan (alias touring dadakan setiap hari libur) jadi korban selip ban karena kerukan yang terlalu dalam dan telat untuk di kerjakan, di tambah lagi kendaraan mayoritas di bogor ‘angkot’ berhenti dan menaikan atau menurunkan penumpang seenaknya.. spontan saya sendiri pun beberapa kali harus ngerem mendadak karena jalan yang tidak seimbang dengan jalur keruk yang membahayakan kalo banting setir… di tambah lagi ketika hujan jalanan berubah menjadi selokan yang membuat aliran deras plus-plus (alias sampah dan kerikil kecil), ah tapi masa itu sudah berlalu… ketika puluhan mesin molen otomatis berderet memulai kerjanya di sepanjang jalan tersebut… it’s a great job… penyakit ‘kudis’ mulai terasa walau berupa umpatan kesal saja.
satu jalur di bangun… mulai menambah panjang antrian kendaraan dari dua sisi… karena jalur pertama sedang dengan sabar di kerjakan… sesabar pengguna jalan mengantri tertib … wah ternyata tidak bertahan lama semakin banyak yang menyelinap ke kanan dan kekiri.. terlebih rombongan roda dua kadang kala membuat macet… dan angkot yang hendak menaikan dan menurunkan penumpang dengan ‘delay’ waktu yang semaunya.. wah… gawat.. penyakit ‘kudis’ semakin menjadi-jadi.. gatal rasanya jika tetap berada di jok motor… diri.. apa lagi.. malu dunk… ntar ketawan lagi..
dua jalur di bangun… mulai mendapat angin segar buat pengendara roda dua.. harapannya… wah asyik nih… gak ada alasan lagi terlambat masuk kerja… ternyata tidak… kehawatiran saya mulai terasa.. kambuh lagi penyakit ‘kudis’ rasanya tambah gak enak saja setiap lewat sana.. sampai beberapa kali saya harus mengambil jalan memutar lewat perumahan rancamaya… walau lebih jauh.. disana gak ada ‘kudis’…
aduuuh… sampai kapan nih ‘kudis’ bisa terjadi… gatal banget rasanya melihat kejadian demi kejadian yang setiap hari di lewati.. malahan bisa-bisa ikut-ikutan ‘kudis’ nih… (karena gak asik kalo gatel sendirian gak ikut nyalip). Membaca harian local bogor.. kabar gembira target jalan raya tajur akan selesai awal desember… mantab selamat deh gak akan gatal lagi lewat sana…
haaah… ternyata tidak… tambah gatal saja… lihat jalan sudah selebar itu tapi tetap… macet.. ternyata jalan lebar bukan solusi untuk tidak macet… yang terpenting adalah lenyapkan dulu ‘kudis’ tadi.
Sore ini luar biasa. Merasakan jalan baru yang lebar.. tapi macet total… rasanya sudah tak sanggup lagi menggaruk penyakit ‘kudis’ ini…
‘kudis’…’kudis’… sampai kapan kita KURANG DISIPLIN… di jalan raya
Yuk kita garuk tubuh kita supaya kita sadar… bahwa ada “KUDIS’ di tubuh kita… supaya tidak merugikan orang lain…

iiihhh... jangan sampe deh... Black community terjangkit penyakit ini dan dijamin gak bakalan karyanya bisa menang Blackinnovationawards ataupun Black In News...

Para Juara Djarum Black Blog Competition Vol.1


siapa diantara para Black blog competition winner tahun ini... wah asyik juga melihat karya kita di baca oleh para black community ... sambil mencicipi berbagai macam rasa yang menantang dengan uniknya warna setiap batang dari Djarum Black... thank to Black menthol... membuat sejuk hari ini yang panas...

Djarum Black Blog Competition Vol.1 akhirnya mencapai puncak, setelah ditutup Selasa (31/3), dengan jumlah antusias peserta yang tinggi mencapai 403 pendaftar. Kemudian penjurian dilakukan pada tanggal 1-9 April 2009, guna menentukan jumlah peserta yang beruntung dan mendapatkan hadiah yang menggiurkan persembahan dari Djarum Black.

Semula daftar pemenang akan dipublikasikan Jumat (10/4) di www.autoblackthrough.com, namun berkaitan dengan pelaksanaan Pemilu serta adanya hari libur Nasional terpaksa ditunda. Kini setelah melewati hal tersebut dan melalui penyeleksian ekstra ketat dengan melihat pertimbangan serta syarat yang ditetapkan. Akhirnya, didapatlah nama-nama para blogger Indonesia yang berhak menjadi juara dan mendapatkan hadiah sebagai berikut :

Juara 1, berhak mendapatkan 1 (satu) buah Notebook Acer Aspire One A150 dimenangkan Moch. Khoirul Anam (http://ikomumm.blogspot.com).

Juara 2, berhak mendapatkan 1 (satu) buah Blackberry Curve 8310 dimenangkan dengan nama Husnud Diana (http://itemholic.blogspot.com).

Juara 3, berhak mendapatkan 1 (satu) buah Blackberry Curve 8310 yang berhasil dimenangkan oleh David Yacobus (http://theblackpacker.blogspot.com).

Tidak hanya ke tiga hadiah tersebut diatas, panitia juga telah menyediakan hadiah berupa voucher merchandise dari Djarum Black senilai Rp. 200 ribu. Hadiah voucher ini bisa ditukar dengan merchandise yang dapat dipesan melalui website www.autoblackthrough.com, dan tidak bisa diuangkan. Berikut ini daftar TOP 10 Pemenang Djarum Black Blog Competition Vol.1 :

1. Moch. Khoirul Anam (http://ikomumm.blogspot.com)
2. Husnud Diana (http://itemholic.blogspot.com)
3. David Yacobus (http://theblackpacker.blogspot.com)
4. Ady Sutady (http://duniaotak.blogspot.com)
5. Wimphi MTL Wibowo (http://aidiaku.blogspot.com)
6. Kandar Royani (http://areebahu.blogspot.com)
7. Ahmad Zazili (http://ahmadzazili.blogspot.com)
8. Muhamad Dian Manunggal (http://black2009.blogspot.com)
9. Egi Resmana (http://egyzone.blogspot.com)
10. Ajie widianto (http://zisaka.blogspot.com)

Daftar nama-nama pemenang tersebut menandakan bahwa Djarum Black Blog Competition Vol. 1, telah berakhir. Bagi anda yang belum beruntung, tidak perlu berkecil hati. Pasalnya, anda masih dapat mengolah kembali kreatifitas serta skill yang anda miliki untuk kembali bertarung dalam Djarum Black Blog Competition Vol. 2 yang akan dimulai pada bulan Juni 2009. So, pacu terus otak kalian untuk bertarung menjadi juara selanjutnya.
bangga rasanya seandainya saya jadi salah satu diantara mereka.. sebagai blackcommunity... dan masuk kedalam black in news selamat setahun... apalagi hadiahnya gak tanggung-tanggung buat blogger kayak kita gini... ayo buruan para blogger segera daftarkan diri anda

Jumat, 11 Desember 2009

Black Ant's on the back wall

Black Tea.. on the back wall

Ou Tea adalah “teh hitam”, yaitu teh yang dibuat dari daun pilihan Camelia chinensis, dengan proses fermentasi yang terbaik. Meskipun ada banyak ‘teh’ yang dibuat dari berbagai tanaman (kemudian disebut teh herbal), namun teh dari daun Camelia chinensis adalah teh yang pertama, asli dan benar-benar teh.

Apa bedanya Ou Tea dengan teh yang lain?
Selain dibuat dari varietas teh China pilihan (Camelia chinensis ) yang ditanam di tempat paling ideal di pegunungan China, Ou Tea juga unggul dalam hal proses fermentasinya dibandingkan jenis teh lain, yaitu: teh hijau (hampir tanpa fermentasi), teh merah (dengan sedikit fermentasi) dan teh Oolong (biasanya fermentasi dibiarkan terjadi secara alami). Hasilnya bukan hanya daun tehnya yang hancur, namun mata rantai molekul antioksidan dan berbagai zat aktif di dalamnya juga terpotong dan menjadi lebih efektif. Itulah sebabnya Ou Tea dapat membantu proses penyembuhan hampir semua penyakit jika diminum secara tepat. Jadi, sambil menikmati teh yang enak, sekaligus meningkatkan kesehatan (dan penyembuhan bagi yang sakit).

Apakah Ou Tea mengandung obat-obatan atau tambahan lain?
Tidak, Ou Tea adalah teh hitam. Ini 100% alami, tanpa penambahan bahan kimia.

Penyakit apa saja yang dapat dibantu dengan minum Ou Tea?
Ou Tea bermanfaat dalam hampir semua kasus, seperti: asam urat, diabetes, jantung, ginjal, stroke, kanker, darah tinggi, kolesterol tinggi, lemah syahwat, kista, sakit saat haid, asthma, reumatik, dll. Dalam hal penyakit akibat virus dan mikroorganisme patogen, karakter antiviral dan antibakteri Ou Tea akan membantu proses penyembuhan. Ou Tea juga memiliki sifat anti radang, sehingga dapat membantu perbaikan radang gusi, radang saluran cerna, dll.

Apa rahasianya Ou Tea begitu dahsyat?
Selain mengandung berbagai vitamin, mineral, dan zat gizi lain, Ou Tea juga punya banyak zat aktif yang berguna untuk kesehatan sebagai antioksidan. Semua varietas teh sebenarnya memiliki kandungan serupa. Maka banyak yang mengatakan bahwa teh hijau dapat menyembuhkan kanker, namun banyak yang gagal. Seorang dokter Jepang, Prof. Dr. Yukie Niwa membuat penelitian mengapa sejumlah pasien dapat sembuh dengan ramuan herbal sementara pasien lain dengan kondisi serupa tidak sembuh (Radikal Bebas Mengundang Maut, oleh Yukie Niwa M.D, Ph.D hal 122-127). Perbedaannya terletak pada sistem pencernaan si pasien. Dalam kasus pasien yang sistem pencernaannya kuat, enzimnya cukup, ramuan herbal yang dikonsumsi dicerna dengan sempurna, zat-zat aktifnya hancur dan aktif dalam tubuh sehingga hasilnya efektif, dia akan sembuh. Pasien lain yang tidak sembuh karena pencernaanya yang kurang baik.
Maka dia lalu berupaya menemukan cara untuk menghancurkan zat-zat aktif dalam ramuan herbal di luar tubuh, agar sewaktu konsumsi, meskipun pencernaan pasien lemah, zat-zat aktif tersebut dapat bekerja dengan efektif. Salah satu cara yang digunakannya adalah fermentasi. Itulah sebabnya Ou Tea begitu dahsyat. Proses fermentasinya yang paling canggih menghasilkan teh yang zat-zat aktifnya, terutama antioksidannya, hancur dalam rantai molekul yang pendek sehingga lebih efektif dalam tubuh.

Mengapa Ou Tea harus diminum selagi masih panas?
Ou Tea adalah sumber antioksidan yang luar biasa bagus untuk mengatasi radikal bebas yang merusak. Dalam tubuh radikal bebas menimbulkan reaksi berantai yang merusak seperti karat pada logam. Antioksidan adalah satu-satunya cara untuk mengatasi “karat” akibat radikal bebas pada tubuh. Sewaktu Ou Tea mendingin, lebih banyak gas (termasuk oksigen) yang masuk, akibatnya sebagian dari antioksidan Ou Tea bereaksi dengan oksigen itu, sehingga kadar antioksidannya menurun. Memanaskannya kembali tidak akan membantu, karena sewaktu dipanaskan ulang, oksigen keluar dari cairan dengan membawa antioksidan yang telah bereaksi dengannya. (Rudy Hartanto, Buletin Ou Tea Januari 2007)

Black Glasses.. on The horse's Backwall

Kaku adalah kuda yang paling gagah di hutan. Tidak hanya gagah, ia pun kuat dan dapat berlari dengan cepat. Saking hebatnya, warga hutan yang lain memberikan gelar “Kuda Perkasa” padanya. Disingkat “kuper”, hehehe.

Sayangnya, perilaku Kaku tidak sehebat kemampuannya. Karena merasa dirinya yang paling jago, ia menjadi sombong dan sering menganggap remeh orang binatang lain. Tabiat buruknya yang lain adalah selalu ingin dipuja. Itu sebabnya ia iri 1/2 mati terhadap Horas.

Ya, Horas adalah kuda gemuk yang cenderung pendiam. Walaupun begitu, penghuni hutan lainnya senang kepadanya karena ia suka menolong dan ramah. Berbeda 180 derajat dengan Kaku.

Suatu hari Kaku pun mendatangi Horas yang sedang makan rumput di pinggir sungai.

“Hei Horas, ayo kita berlomba mengelilingi bukit timur itu”, tantang Kaku tanpa berbasa-basi. “Aku ingin tahu, siapa diantara kita yang paling hebat”.

Horas menoleh dengan santai ke arah Kaku.

“Buat apa ah”, jawabnya, “Kan sudah jelas, kamulah kuda paling hebat di hutan ini. Aku jelas gak mungkin menang melawanmu.”

“Tidak peduli!”, tukas Kaku. Kasar. “Pokoknya aku ingin kita bertanding. Kalau tidak, aku akan hancurkan rumah kayu milik Bu Beri Berang-berang yang kamu buat untuknya bulan lalu.”

Horas tertegun. Ingatannya melayang ke Bu Beri. Badannya yang sudah tua. Bulu-bulunya yang mulai memutih. Tongkat penyangga jalannya.

“Baiklah”, ujarnya sambil mengangguk lirih. “Kapan kita bertanding?”

Kaku menjawab sambil tersenyum sinis, “Besok sore.”

Malamnya Kaku mulai membayangkan dirinya yang tengah berlari di bukit timur dengan gagah. Bulunya yang hitam berkilauan terkena cahaya matahari sunset. Kakinya yang kokoh menapak mantap di atas tanah bukit timur yang berbatuan menimbulkan suara yang keras.

Ketepok. Ketepok. Ketepok.

Mendadak ia terkikik. Ia membayangkan Horas yang gemuk berlari dengan terengah-engah menaiki bukit dan akhirnya tersungkur kecapekan.

“Kemenangan sudah jelas ada di tanganku.”, batin Kaku. “Apabila aku menang, penduduk hutan akan makin menyadari bahwa aku lah kuda terhebat di sini. Popularitasku pasti akan jauh melebihi Horas. Sekarang aku harus cari cara agar aku tampak keren di hadapan mereka saat masuk ke garis finish.”

Ia berpikir. Tiba-tiba ia teringat pada majalah mingguan “Kueren” yang ia beli minggu lalu. Kaku pun mengambil majalah tersebut dari laci lemarinya dan mulai membuka lembar demi lembar. Sampai akhirnya…

“Ini dia!!!”, teriak Kaku sambil menunjukkan jarinya tangannya ke sebuah iklan tentang kacamata hitam. “Dengan ini aku pasti akan tambah cool di depan warga hutan”.

Keesokan harinya, Kaku menyempatkan diri untuk pergi ke mall dan membeli kacamata hitam yang paling mentereng. Setelah bersiap dengan menggunakan tapal kudanya yang berbalut emas, ia pun bergegas menuju ke bukit timur, tempat ia akan bertanding dengan Horas.

Sesampainya di sana, tampak Horas sedang berbincang riang dengan teman-temannya. Ada Kuri si Kura-Kura, Nur si burung Nuri, dan bu Beri Berang-Berang. Warga hutan lainnya pun berjejer di sepanjang jalur, bersiap untuk menyaksikan lomba antara Horas dan Kaku.

“Ayo segera kita mulai”, kata Kaku sembari memakai kacamata hitamnya yang baru.

Horas memandang Kaku dengan wajah aneh. Perhatiannya tertuju pada kacamata hitam Kaku dan label harganya yang entah sengaja atau tidak, lupa dicopotnya.

Namun Horas tidak berkata apa-apa. Sebaliknya, ia meminta Nur untuk membantu memasangkan kacamata kudanya yang sudah agak butut.

Kedua kuda itu pun bersiap di garis Start. Pak Hori Harimau yang bertugas sebagai penjaga garis melambai-lambaikan bendera putih di depan mereka. Dalam hitungan ketiga, ia menurunkan bendera dengan bersemangat sambil berteriak lantang, “Mulai!!!”

Kaku langsung melesat. Julukannya sebagai “Kuda Perkasa” memang bukan main-main. Dalam hitungan detik, ia sudah tidak tampak di balik bukit. Sebaliknya, Horas melaju dengan sambil menjaga kecepatan dan staminanya. Ia sadari bahwa dalam urusan keduanya, ia bukan tandingan Kaku, oleh karena itu ia harus berhati-hati dan tidak boleh gegabah.

Kaku yang jauh memimpin di depan tertawa lebar-lebar sambil terus memacu kecepatannya. Ia sudah tidak kuasa lagi membayangkan kemenangannya. Di hadapannya sudah tampak Bukit Curam, bukit terakhir dari deretan Bukit Timur.

Bukit Curam terkenal sebagai bukit paling berbahaya di daerah itu. Berbatu dan memiliki sudut tanjakan yang sempit. Siapa saja yang tidak berhati-hati pasti akan celaka. Di sisi lain, pemandangan dari atas Bukit Curam cukup indah. Dari sana terlihat jelas pemandangan hutan serta danau Leka yang luas dan banyak ikannya. Warga hutan sering berkumpul di danau tersebut, baik untuk mandi maupun sekedar untuk bersantai dan bersosialisasi.

Beberapa langkah menuruni Bukit Curam, perhatian Kaku terpecah. Di bawah, tampak Kutik, kuda betina yang jadi incarannya sejak masa sekolah dulu, sedang mematut-matut tubuhnya di hamparan air danau yang jernih. Tidak lagi konsentrasi terhadap jalan di depannya, kaki kanan Kaku tanpa sengaja menabrak sebuah batu yang cukup besar.

Kaku oleng. Ia terjungkal dan menggelinding ke sisi kiri bukit sebelum akhirnya mencapai garis finish barunya di sebuah kubangan tepat di samping Kutik yang melongo melihat adegan akrobat gratis.

Byurrrrr.

Sejurus kemudian, Kutik tertawa terbahak-bahak. ROTGLOL. Tanpa mempedulikan Kaku yang kesakitan setelah terguling-guling di bukit berbatu. Tanpa mempedulikan wajah Kaku yang merah padam. Tanpa mempedulikan kacamata hitam Kaku yang patah. Tanpa mempedulikan perasaan Kaku yang bingung antara menahan sakit dengan menahan malu.

Saat ia mencoba untuk berdiri (dengan diiringi tawa Kutik yang masih berkesinambungan), terdengar sorak sorai warga hutan. Rupanya Horas telah tiba di garis finish. Agak terengah-engah, tapi setidaknya ia sampai ke tujuan dengan berlari, bukan dengan menggelinding.

Dari kejauhan, ia menatap Kaku (yang masih mencoba berdiri) dan Kutik (yang masih terus tertawa). Horas juga suka pada Kutik dan ia mungkin akan melakukan kesalahan yang sama seperti Kaku seandainya ia tidak menggunakan kacamata kudanya. Ya, kacamata itulah yang membantunya untuk tetap berkonsentrasi sepanjang lomba.

Horas mengangkat kaki kanannya, ingin berjalan ke arah Kaku. Tapi kawan-kawan dan penghuni hutan lainnya mulai mengerubunginya, sibuk memberinya selamat dan memintanya bercerita tentang perasaannya. Akhirnya Horas pun membatalkan niatnya untuk membantu Kaku.

“Semoga ia baik-baik saja”, gumamnya.

http://dongengmotivasi.com/kuda-berkacamata-hitam.htm

Backwall on The horse's Black Glasses..

Kaku adalah kuda yang paling gagah di hutan. Tidak hanya gagah, ia pun kuat dan dapat berlari dengan cepat. Saking hebatnya, warga hutan yang lain memberikan gelar “Kuda Perkasa” padanya. Disingkat “kuper”, hehehe.

Sayangnya, perilaku Kaku tidak sehebat kemampuannya. Karena merasa dirinya yang paling jago, ia menjadi sombong dan sering menganggap remeh orang binatang lain. Tabiat buruknya yang lain adalah selalu ingin dipuja. Itu sebabnya ia iri 1/2 mati terhadap Horas.

Ya, Horas adalah kuda gemuk yang cenderung pendiam. Walaupun begitu, penghuni hutan lainnya senang kepadanya karena ia suka menolong dan ramah. Berbeda 180 derajat dengan Kaku.

Suatu hari Kaku pun mendatangi Horas yang sedang makan rumput di pinggir sungai.

“Hei Horas, ayo kita berlomba mengelilingi bukit timur itu”, tantang Kaku tanpa berbasa-basi. “Aku ingin tahu, siapa diantara kita yang paling hebat”.

Horas menoleh dengan santai ke arah Kaku.

“Buat apa ah”, jawabnya, “Kan sudah jelas, kamulah kuda paling hebat di hutan ini. Aku jelas gak mungkin menang melawanmu.”

“Tidak peduli!”, tukas Kaku. Kasar. “Pokoknya aku ingin kita bertanding. Kalau tidak, aku akan hancurkan rumah kayu milik Bu Beri Berang-berang yang kamu buat untuknya bulan lalu.”

Horas tertegun. Ingatannya melayang ke Bu Beri. Badannya yang sudah tua. Bulu-bulunya yang mulai memutih. Tongkat penyangga jalannya.

“Baiklah”, ujarnya sambil mengangguk lirih. “Kapan kita bertanding?”

Kaku menjawab sambil tersenyum sinis, “Besok sore.”

Malamnya Kaku mulai membayangkan dirinya yang tengah berlari di bukit timur dengan gagah. Bulunya yang hitam berkilauan terkena cahaya matahari sunset. Kakinya yang kokoh menapak mantap di atas tanah bukit timur yang berbatuan menimbulkan suara yang keras.

Ketepok. Ketepok. Ketepok.

Mendadak ia terkikik. Ia membayangkan Horas yang gemuk berlari dengan terengah-engah menaiki bukit dan akhirnya tersungkur kecapekan.

“Kemenangan sudah jelas ada di tanganku.”, batin Kaku. “Apabila aku menang, penduduk hutan akan makin menyadari bahwa aku lah kuda terhebat di sini. Popularitasku pasti akan jauh melebihi Horas. Sekarang aku harus cari cara agar aku tampak keren di hadapan mereka saat masuk ke garis finish.”

Ia berpikir. Tiba-tiba ia teringat pada majalah mingguan “Kueren” yang ia beli minggu lalu. Kaku pun mengambil majalah tersebut dari laci lemarinya dan mulai membuka lembar demi lembar. Sampai akhirnya…

“Ini dia!!!”, teriak Kaku sambil menunjukkan jarinya tangannya ke sebuah iklan tentang kacamata hitam. “Dengan ini aku pasti akan tambah cool di depan warga hutan”.

Keesokan harinya, Kaku menyempatkan diri untuk pergi ke mall dan membeli kacamata hitam yang paling mentereng. Setelah bersiap dengan menggunakan tapal kudanya yang berbalut emas, ia pun bergegas menuju ke bukit timur, tempat ia akan bertanding dengan Horas.

Sesampainya di sana, tampak Horas sedang berbincang riang dengan teman-temannya. Ada Kuri si Kura-Kura, Nur si burung Nuri, dan bu Beri Berang-Berang. Warga hutan lainnya pun berjejer di sepanjang jalur, bersiap untuk menyaksikan lomba antara Horas dan Kaku.

“Ayo segera kita mulai”, kata Kaku sembari memakai kacamata hitamnya yang baru.

Horas memandang Kaku dengan wajah aneh. Perhatiannya tertuju pada kacamata hitam Kaku dan label harganya yang entah sengaja atau tidak, lupa dicopotnya.

Namun Horas tidak berkata apa-apa. Sebaliknya, ia meminta Nur untuk membantu memasangkan kacamata kudanya yang sudah agak butut.

Kedua kuda itu pun bersiap di garis Start. Pak Hori Harimau yang bertugas sebagai penjaga garis melambai-lambaikan bendera putih di depan mereka. Dalam hitungan ketiga, ia menurunkan bendera dengan bersemangat sambil berteriak lantang, “Mulai!!!”

Kaku langsung melesat. Julukannya sebagai “Kuda Perkasa” memang bukan main-main. Dalam hitungan detik, ia sudah tidak tampak di balik bukit. Sebaliknya, Horas melaju dengan sambil menjaga kecepatan dan staminanya. Ia sadari bahwa dalam urusan keduanya, ia bukan tandingan Kaku, oleh karena itu ia harus berhati-hati dan tidak boleh gegabah.

Kaku yang jauh memimpin di depan tertawa lebar-lebar sambil terus memacu kecepatannya. Ia sudah tidak kuasa lagi membayangkan kemenangannya. Di hadapannya sudah tampak Bukit Curam, bukit terakhir dari deretan Bukit Timur.

Bukit Curam terkenal sebagai bukit paling berbahaya di daerah itu. Berbatu dan memiliki sudut tanjakan yang sempit. Siapa saja yang tidak berhati-hati pasti akan celaka. Di sisi lain, pemandangan dari atas Bukit Curam cukup indah. Dari sana terlihat jelas pemandangan hutan serta danau Leka yang luas dan banyak ikannya. Warga hutan sering berkumpul di danau tersebut, baik untuk mandi maupun sekedar untuk bersantai dan bersosialisasi.

Beberapa langkah menuruni Bukit Curam, perhatian Kaku terpecah. Di bawah, tampak Kutik, kuda betina yang jadi incarannya sejak masa sekolah dulu, sedang mematut-matut tubuhnya di hamparan air danau yang jernih. Tidak lagi konsentrasi terhadap jalan di depannya, kaki kanan Kaku tanpa sengaja menabrak sebuah batu yang cukup besar.

Kaku oleng. Ia terjungkal dan menggelinding ke sisi kiri bukit sebelum akhirnya mencapai garis finish barunya di sebuah kubangan tepat di samping Kutik yang melongo melihat adegan akrobat gratis.

Byurrrrr.

Sejurus kemudian, Kutik tertawa terbahak-bahak. ROTGLOL. Tanpa mempedulikan Kaku yang kesakitan setelah terguling-guling di bukit berbatu. Tanpa mempedulikan wajah Kaku yang merah padam. Tanpa mempedulikan kacamata hitam Kaku yang patah. Tanpa mempedulikan perasaan Kaku yang bingung antara menahan sakit dengan menahan malu.

Saat ia mencoba untuk berdiri (dengan diiringi tawa Kutik yang masih berkesinambungan), terdengar sorak sorai warga hutan. Rupanya Horas telah tiba di garis finish. Agak terengah-engah, tapi setidaknya ia sampai ke tujuan dengan berlari, bukan dengan menggelinding.

Dari kejauhan, ia menatap Kaku (yang masih mencoba berdiri) dan Kutik (yang masih terus tertawa). Horas juga suka pada Kutik dan ia mungkin akan melakukan kesalahan yang sama seperti Kaku seandainya ia tidak menggunakan kacamata kudanya. Ya, kacamata itulah yang membantunya untuk tetap berkonsentrasi sepanjang lomba.

Horas mengangkat kaki kanannya, ingin berjalan ke arah Kaku. Tapi kawan-kawan dan penghuni hutan lainnya mulai mengerubunginya, sibuk memberinya selamat dan memintanya bercerita tentang perasaannya. Akhirnya Horas pun membatalkan niatnya untuk membantu Kaku.

“Semoga ia baik-baik saja”, gumamnya.

http://dongengmotivasi.com/kuda-berkacamata-hitam.htm

Black meaning in back wall

Hitam dalam definisi ideal adalah representasi ketidakhadiran sedikit pun warna atau cahaya di dalam sebuah ruang gelap. Dalam fotografi, hal ini berarti ketidakmampuan film atau sensor menangkap cahaya akibat intensitas pembakaran terlalu rendah. Hal ini bisa dicapai dengan melakukan pengukuran under exposure dalam penggunaan lightmeter.


Pengaruh

Dalam banyak kebudayaan, hitam sering diasosiasikan sebagai hal buruk. Misalnya istilah ilmu hitam atau gelap mata. Namun ditemukan pula pengaruh positif dari penggunaan hitam seperti memperlihatkan ketegasan.

Hitam juga bersifat kuat, sehingga tidak mudah dikotori warna lain. Cahaya yang mengenai bidang hitam cenderung terserap maksimal.

Warna hitam adalah warna yang paling dominan tapi bisa juga bermakna kegelapan

Fungsi

Hitam adalah standar penulisan huruf di atas kertas putih. Karena itu tinta hitam sering dijual terpisah oleh produsen printer, karena lebih sering habis dibanding warna lain.

Hitam juga digunakan untuk menaikkan value warna dalam sistem warna proses CMYK. Penambahan hitam dilakukan sesuai prosentase yang diinginkan.

Dalam seni rupa, hitam sering digunakan dalam penyajian karya, mengingat hitam yang didampingkan dengan warna lain mampu memperkuat kesan warna tersebut. Selain itu hitam sering digunakan sebagai cat ruangan yang sama sekali tidak boleh memantulkan cahaya, misalnya kamar gelap fotografi atau bioskop.

Black Hole... in the Back Wall




Abad ke-20 menyaksikan banyak sekali penemuan baru tentang peristiwa alam di ruang angkasa. Salah satunya, yang belum lama ditemukan, adalah Black Hole [Lubang Hitam]. Ini terbentuk ketika sebuah bintang yang telah menghabiskan seluruh bahan bakarnya ambruk hancur ke dalam dirinya sendiri, dan akhirnya berubah menjadi sebuah lubang hitam dengan kerapatan tak hingga dan volume nol serta medan magnet yang amat kuat. Kita tidak mampu melihat lubang hitam dengan teropong terkuat sekalipun, sebab tarikan gravitasi lubang hitam tersebut sedemikian kuatnya sehingga cahaya tidak mampu melepaskan diri darinya. Namun, bintang yang runtuh seperti itu dapat diketahui dari dampak yang ditimbulkannya di wilayah sekelilingnya. Di surat Al Waaqi'ah, Allah mengarahkan perhatian pada masalah ini sebagaimana berikut, dengan bersumpah atas letak bintang-bintang:

Maka Aku bersumpah dengan tempat beredarnya bintang-bintang. Sesungguhnya sumpah itu adalah sumpah yang besar kalau kamu mengetahui. (QS. Al Waaqi'ah, 56: 75-76)

Istilah "lubang hitam" pertama kali digunakan tahun 1969 oleh fisikawan Amerika John Wheeler. Awalnya, kita beranggapan bahwa kita dapat melihat semua bintang. Akan tetapi, belakangan diketahui bahwa ada bintang-bintang di ruang angkasa yang cahayanya tidak dapat kita lihat. Sebab, cahaya bintang-bintang yang runtuh ini lenyap. Cahaya tidak dapat meloloskan diri dari sebuah lubang hitam disebabkan lubang ini merupakan massa berkerapatan tinggi di dalam sebuah ruang yang kecil. Gravitasi raksasanya bahkan mampu menangkap partikel-partikel tercepat, seperti foton [partikel cahaya]. Misalnya, tahap akhir dari sebuah bintang biasa, yang berukuran tiga kali massa Matahari, berakhir setelah nyala apinya padam dan mengalami keruntuhannya sebagai sebuah lubang hitam bergaris tengah hanya 20 kilometer (12,5 mil)! Lubang hitam berwarna "hitam", yang berarti tertutup dari pengamatan langsung. Namun demikian, keberadaan lubang hitam ini diketahui secara tidak langsung, melalui daya hisap raksasa gaya gravitasinya terhadap benda-benda langit lainnya. Selain gambaran tentang Hari Perhitungan, ayat di bawah ini mungkin juga merujuk pada penemuan ilmiah tentang lubang hitam ini:

Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan (QS. Al Mursalaat, 77: 8)

Selain itu, bintang-bintang bermassa besar juga menyebabkan terbentuknya lekukan-lekukan yang dapat ditemukan di ruang angkasa. Namun, lubang hitam tidak hanya menimbulkan lekukan-lekukan di ruang angkasa tapi juga membuat lubang di dalamnya. Itulah mengapa bintang-bintang runtuh ini dikenal sebagai lubang hitam. Kenyataan ini mungkin dipaparkan di dalam ayat tentang bintang-bintang, dan ini adalah satu bahasan penting lain yang menunjukkan bahwa Al Qur'an adalah firman Allah:

Demi langit dan Ath Thaariq, tahukah kamu apakah Ath Thaariq? (yaitu) bintang yang cahayanya menembus. (QS. At Thaariq, 86: 1-3)

PULSAR: BINTANG BERDENYUT

Demi langit dan Ath Thaariq, tahukah kamu apakah Ath Thaariq? (yaitu) bintang yang cahayanya menembus. (QS. At Thaariq, 86: 1-3)


Pulsar adalah sisa-sisa bintang padam yang memancarkan gelombang radio teramat kuat yang menyerupai denyut, dan yang berputar pada sumbunya sendiri dengan sangat cepat. Telah dihitung bahwa terdapat lebih dari 500 pulsar di galaksi Bima Sakti, yang di dalamnya terdapat Bumi kita.

Kata "Thaariq," nama surat ke-86, berasal dari akar kata "tharq," yang makna dasarnya adalah memukul dengan cukup keras untuk menimbulkan suara, atau menumbuk. Dengan mempertimbangkan arti yang mungkin dari kata tersebut, yakni "berdenyut/berdetak," "memukul keras," perhatian kita mungkin diarahkan oleh ayat ini pada sebuah kenyataan ilmiah penting. Sebelum menelaah keterangan ini, marilah kita lihat kata-kata selainnya yang digunakan dalam ayat ini untuk menggambarkan bintang-bintang ini. Istilah "ath-thaariqi" dalam ayat di atas berarti sebuah bintang yang menembus malam, yang menembus kegelapan, yang muncul di malam hari, yang menembus dan bergerak, yang berdenyut/berdetak, yang menumbuk, atau bintang terang. Selain itu, kata "wa" mengarahkan perhatian pada benda-benda yang digunakan sebagai sumpah – yakni, langit dan Ath Thaariq.

Melalui penelitian oleh Jocelyn Bell Burnell, di Universitas Cambridge pada tahun 1967, sinyal radio yang terpancar secara teratur ditemukan. Namun, hingga saat itu belumlah diketahui bahwa terdapat benda langit yang berkemungkinan menjadi sumber getaran atau denyut/detak teratur yang agak mirip pada jantung. Akan tetapi, pada tahun 1967, para pakar astronomi menyatakan bahwa, ketika materi menjadi semakin rapat di bagian inti karena perputarannya mengelilingi sumbunya sendiri, medan magnet bintang tersebut juga menjadi semakin kuat, sehingga memunculkan sebuah medan magnet pada kutub-kutubnya sebesar 1 triliun kali lebih kuat daripada yang dimiliki Bumi. Mereka lalu paham bahwa sebuah benda yang berputar sedemikian cepat dan dengan medan magnet yang sedemikian kuat memancarkan berkas-berkas sinar yang terdiri dari gelombang-gelombang radio yang sangat kuat berbentuk kerucut di setiap putarannya. Tak lama kemudian, diketahui juga bahwa sumber sinyal-sinyal ini adalah perputaran cepat dari bintang-bintang neutron. Bintang-bintang neutron yang baru ditemukan ini dikenal sebagai "pulsar." Bintang-bintang ini, yang berubah menjadi pulsar melalui ledakan supernova, tergolong yang memiliki massa terbesar, dan termasuk benda-benda yang paling terang dan yang bergerak paling cepat di ruang angkasa. Sejumlah pulsar berputar 600 kali per detik.1

Kata "pulsar" berasal dari kata kerja to pulse . Menurut kamus American Heritage Dictionary, kata tersebut berarti bergetar, berdenyut. Kamus Encarta Dictionary mengartikannya sebagai berdenyut dengan irama teratur, bergerak atau berdebar dengan irama teratur yang kuat. Lagi menurut Encarta Dictionary, kata " pulsate ", yang berasal dari akar yang sama, berarti mengembang dan menyusut dengan denyut teratur yang kuat.

Menyusul penemuan itu, diketahui kemudian bahwa peristiwa alam yang digambarkan dalam Al Qur'an sebagai "thaariq," yang berdenyut, memiliki kemiripan yang sangat dengan bintang-bintang neutron yang dikenal sebagai pulsar.

Bintang-bintang neutron terbentuk ketika inti dari bintang-bintang maharaksasa runtuh. Materi yang sangat termampatkan dan sangat padat itu, dalam bentuk bulatan yang berputar sangat cepat, menangkap dan memampatkan hampir seluruh bobot bintang dan medan magnetnya. Medan magnet amat kuat yang ditimbulkan oleh bintang-bintang neutron yang berputar sangat cepat ini telah dibuktikan sebagai penyebab terpancarnya gelombang-gelombang radio sangat kuat yang teramati di Bumi.

Di ayat ke-3 surat Ath Thaariq istilah "an najmu ats tsaaqibu," yang berarti yang menembus, yang bergerak, atau yang membuat lubang, mengisyaratkan bahwa Thaariq adalah sebuah bintang terang yang membuat lubang di kegelapan dan bergerak. Makna istilah "adraaka" dalam ungkapan "Tahukah kamu apakah Ath Thaariq itu?" merujuk pada pemahaman. Pulsar, yang terbentuk melalui pemampatan bintang yang besarnya beberapa kali ukuran Matahari, termasuk benda-benda langit yang sulit untuk dipahami. Pertanyaan pada ayat tersebut menegaskan betapa sulit memahami bintang berdenyut ini. (Wallaahu a'lam)

Sebagaimana telah dibahas, bintang-bintang yang dijelaskan sebagai Thaariq dalam Al Qur'an memiliki kemiripan dekat dengan pulsar yang dipaparkan di abad ke-20, dan mungkin mengungkapkan kepada kita tentang satu lagi keajaiban ilmiah Al Qur'an.

BINTANG SIRIUS (SYI'RA)


Bintang Sirius [Syi’ra] muncul di Surat An Najm (yang berarti "bintang"). Bintang ganda yang membentuk bintang Sirius ini saling mendekat dengan sumbu kedua bintang itu yang berbentuk busur setiap 49,9 tahun sekali. Peristiwa alam tentang bintang ini diisyaratkan dalam ayat ke-9 dan ke-49 dari Surat An Najm.

Ketika pengertian-pengertian tertentu yang disebutkan dalam Al Qur'an dikaji berdasarkan penemuan-penemuan ilmiah abad ke-21, kita akan mendapati diri kita tercerahkan dengan lebih banyak keajaiban Al Qur'an. Salah satunya adalah bintang Sirius (Syi'ra), yang disebut dalam surat An Najm ayat ke-49:

… dan bahwasanya Dialah Tuhan (yang memiliki) bintang Syi'ra (QS. An Najm, 53: 49)

Kenyataan bahwa kata Arab "syi'raa," yang merupakan padan kata bintang Sirius, muncul hanya di Surat An Najm (yang hanya berarti "bintang") ayat ke-49 secara khusus sangatlah menarik. Sebab, dengan mempertimbangkan ketidakteraturan dalam pergerakan bintang Sirius, yakni bintang paling terang di langit malam hari, sebagai titik awal, para ilmuwan menemukan bahwa ini adalah sebuah bintang ganda. Sirius sesungguhnya adalah sepasang dua bintang, yang dikenal sebagai Sirius A dan Sirius B. Yang lebih besar adalah Sirius A, yang juga lebih dekat ke Bumi dan bintang paling terang yang dapat dilihat dengan mata telanjang. Tapi Sirus B tidak dapat dilihat tanpa teropong.

Bintang ganda Sirius beredar dengan lintasan berbentuk bulat telur mengelilingi satu sama lain. Masa edar Sirius A dan B mengelilingi titik pusat gravitasi mereka yang sama adalah 49,9 tahun. Angka ilmiah ini kini diterima secara bulat oleh jurusan astronomi di universitas Harvard, Ottawa dan Leicester.2 Keterangan ini dilaporkan dalam berbagai sumber sebagai berikut:

Sirius, bintang yang paling terang, sebenarnya adalah bintang kembar… Peredarannya berlangsung selama 49,9 tahun. 3

Sebagaimana diketahui, bintang Sirius-A dan Sirius-B beredar mengelilingi satu sama lain melintasi sebuah busur ganda setiap 49,9 tahun. 4

Hal yang perlu diperhatikan di sini adalah garis edar ganda berbentuk busur dari dua bintang tersebut yang mengitari satu sama lain.

Namun, kenyataan ilmiah ini, yang ketelitiannya hanya dapat diketahui di akhir abad ke-20, secara menakjubkan telah diisyaratkan dalam Al Qur'an 1.400 tahun lalu. Ketika ayat ke-49 dan ke-9 dari surat An Najm dibaca secara bersama, keajaiban ini menjadi nyata:

dan bahwasanya Dialah Tuhan (yang memiliki) bintang Syi'ra (QS. An Najm, 53: 49)

maka jadilah dia dekat dua ujung busur panah atau lebih dekat (lagi). (QS. An Najm, 53: 9)

Penjelasan dalam Surat An Najm ayat ke-9 tersebut mungkin pula menggambarkan bagaimana kedua bintang ini saling mendekat dalam peredaran mereka. (Wallaahu a'lam). Fakta ilmiah ini, yang tak seorang pun dapat memahami di masa pewahyuan Al Qur'an, sekali lagi membuktikan bahwa Al Qur'an adalah firman Allah Yang Mahakuasa..

selamat datang di dunia berlatar hitam...

Dunia yang senantiasa bergerak mengikuti porosnya...

Dunia yang senatiasa bergerak mengikuti revolusi jaman...

Dunia yang senantiasa memberikan keindahan pada semua orang...

Dunia yang menuntun kita menuju keteraturan...

Dunia yang senantiasa menghantarkan setiap tindakan kita menjadi sebuah keabadian...

Dunia yang menjadi ladang buat petani-petani hidup dengan menanamkan dan menuainya nanti pada saat akhir hidupnya...

Dunia yang sederhana...

Dunia yang penuh sandiwara apabila kita mengenal Fungsi dan perannya dengan baik....

Dunia yang penuh warna keceriaan...

Dunia yang penuh solusi hidup apabila kita tahu mengambil sumbernya dari mana

....
kebersihan yang tak terlihat adalah hitam yang sebenarnya...

DJARUM BLACK BLOG COMPETITION VOL.2





OVERVIEW

Djarum Black Blog Competition adalah suatu kompetisi menulis dikalangan blogger Indonesia. Tulisan memuat pengalaman sehari-hari dan pandangan individu terhadap suatu hal.

LATAR BELAKANG

* Perkembangan yang sangat pesat pada komunitas blogger di indonesia.
* Untuk menemukan generasi baru yang lebih expressive, speak up their opinion, care to their surroundings, and creative.
* Bloging sudah menjadi Lifestyle.

SYARAT DAN KETENTUAN

1. Peserta bukan karyawan , mitra usaha dan rekanan PT Djarum.
2. Blog dibuat dan dikelola oleh WNI.
3. Tidak ada batasan pada pekerjaan, kemampuan menulis, ataupun tema blog pribadi yang dirasa kurang sesuai. Yang menjadi penilaian adalah isi dari artikel yang diajukan.
4. Artikel yang diajukan untuk kompetisi menggunakan bahasa Indonesia. Bahasa Inggris dapat dipergunakan sebagai konten artikel tetapi hanya sebagai pelengkap artikel saja, bukan menjadi bahasa utama penulisan artikel.
5. Konten dari artikel merupakan tulisan dari pengelola blog.
6. Isi dari artikel merupakan tulisan dari pengelola blog.
7. Isi artikel tidak berhubungan dengan periklanan internet, tidak mengandung unsur pornografi dan pornoaksi, tidak mengandung SARA, dan bukan hasil plagiarisme.
8. Peserta dapat mencantumkan informasi produk (apabila diperlukan).
9. Menggunakan bahasa yang menarik dengan gaya bahasa apapun selama sopan.
10. Jumlah artikel yang memenuhi ketentuan keyword wajib harus lebih dari 20 artikel (tanpa ada batasan jumlah kata keseluruhan).
11. Artikel yang akan di nilai adalah artikel-artikel yang diposting pada jangka waktu yang ditentukan.
12. Artikel yang akan diikutkan dalam kompetisi sebaiknya dikelompokkan dalam 1 kategori (Djarum Black Blog Competition Vol.2).
13. Posting 1 artikel penutup disertai list semua artikel yang akan diikutkan dalam kompetisi.

KEYWORD WAJIB

Keywords Wajib adalah kata kunci yang wajib ada pada tulisan dengan jumlah minimal 2 dari daftar berikut :

1. Djarum Black
2. Djarum Black Menthol
3. Djarum Black Slimz
4. Djarum Black Slimznation
5. Djarum Black Motodify
6. Djarum Black Night Slalom
7. Autoblackthrough
8. Autoblackthrough goes to campus
9. Blackinnovationawards
10. Blackinnovationawards goes to campus
11. Black In News
12. Black Car Community
13. Black Motor Community
14. Black Community



TAHAP KOMPETISI

1. PENDAFTARAN
* Pendaftaran artikel blog dimulai dari tanggal 01 September 2008 sampai dengan 28 Februari 2010.
* Peserta kompetisi adalah pemilik blog itu sendiri. Peserta tidak dapat mengusulkan suatu blog lain.
* Daftarkan di : www.autoblackthrough.com/blogcompetition/
* Cantumkan official banner "DJARUM BLACK BLOG COMPETITION VOL.2" di halam utama blog anda, code :

* Add blog (blackoholiczone.blogspot.com) sebagai friends.
* Identitas pemilik blog (nama, nickname, alamat blog, email, lokasi/alamat, no telp/HP, pekerjaan).
2. VOTING
* Online Voting digunakan untuk mendapatkan 1 Blog Favorit.
* Voting dimulai dari tanggal 01 Februari s/d 31 Maret 2010.
* Voting dilakukan di : www.autoblackthrough.com/blogcompetition/
3. PENJURIAN
* Penilaian akan dimulai dari tanggal 01 s/d 31 Maret 2010.
* Pemenang akan dipublikasikan di www.autoblackthrough.com/blogcompetition/ pada tanggal 01 April 2010 dan akan dihubungi lebih lanjut oleh panitia.
* Penilaian akan dilakukan pada seluruh pendaftar yang lolos registrasi dan memenuhi persyaratan serta telah dipublikasikan di www.autoblackthrough.com/blogcompetition dan blackoholiczone.blogspot.com (blogroll).
* Panitia akan memilih top 10 blog list.
* Panitia akan memilih satu blog terbaik dari top 10 blog list sebagai juara utama.
* Panitia akan memilih dua blog terbaik dari top 10 blog list sebagai juara kedua dan ketiga.
* Hasil seleksi adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
* Panitia tidak melayani surat-menyurat diluar prosesi seleksi, kecuali surat pengaduan adanya tindak kecurangan.